JEMBER || kolocokronews
– Warga dua desa di Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, menunjukkan kekompakan luar biasa dengan bergotong-royong memperbaiki jalan rusak secara swadaya. Aksi ini dilakukan oleh masyarakat Dusun Curah Banban Desa Tanggul Wetan dan warga Dusun Karangjati Desa Darungan, Minggu (2/11/2025).
Ruas jalan yang menjadi akses utama menuju kebun dan permukiman itu kondisinya rusak parah sejak tahun 2009. Saat musim hujan, jalan berubah menjadi sangat licin dan berlumpur, sehingga membahayakan warga terutama anak-anak sekolah yang setiap hari melintas.
“Sudah bertahun-tahun tidak pernah ada perbaikan dari pemerintah. Kalau hujan, banyak anak-anak jatuh karena jalannya licin,” ujar Samsi, salah satu warga, saat ditemui wartawan.
Karena tak ingin terus menunggu bantuan, warga kedua dusun akhirnya sepakat mengumpulkan dana secara mandiri. Dana berasal dari iuran masyarakat, donasi warga luar desa, bantuan dari toko emas Gunung Jati, hingga partisipasi dari pihak Desa Darungan.
Semua elemen masyarakat ikut turun tangan. Remaja, bapak-bapak hingga ibu-ibu turut membantu menggalang bahan bangunan mulai dari pasir, semen, hingga paving. Mereka lembur siang dan malam memadatkan tanah serta memasang paving secara bergilir.
“Akses ini sangat krusial. Ratusan warga lewat setiap hari untuk membawa hasil pertanian dan kebutuhan rumah tangga. Anak-anak sekolah juga lewat sini. Jadi kami perbaiki dulu sendiri apa adanya,” lanjut Samsi.
Warga berharap pemerintah daerah Jember bisa turun tangan melihat kondisi kerusakan infrastruktur jalan di berbagai desa. Mereka meminta agar perbaikan tidak hanya menunggu laporan, namun pemerintah aktif meninjau langsung kebutuhan di lapangan.
“Kami berharap suatu saat pemerintah bisa ikut memperbaiki. Karena di Jember masih banyak jalan desa yang rusak parah,” pungkasnya.
(Hariyanto).
