Upaya Kemanusiaan di Depok Bendungan: Seluruh Korban Longsor Berhasil Dievakuasi

TRENGGALEK || kolocokronews
— Pemerintah Kabupaten Trenggalek menunjukkan kepedulian nyata atas musibah longsor yang terjadi di Desa Depok, Kecamatan Bendungan. Pada Minggu (2/11/2025), Kalaksa BPBD Trenggalek mendampingi Sekretaris Daerah Trenggalek, Edy Supriyanto, yang juga merupakan ex officio Kepala BPBD, melakukan peninjauan langsung ke lokasi bencana.

Kunjungan ini dilakukan untuk memberikan dukungan moral kepada warga serta memastikan proses penanganan berjalan maksimal.

Tim gabungan yang bekerja sejak Sabtu malam akhirnya berhasil menemukan seluruh korban tertimbun material longsor di RT 21 RW 08 Dusun Banaran. Dari total lima korban yang dilaporkan, empat dinyatakan meninggal dunia dan satu korban selamat namun mengalami luka-luka.

Dua jenazah sudah berhasil ditemukan pada evakuasi malam sebelumnya. Sementara dua lainnya ditemukan pada Minggu pagi sekitar pukul 08.40 WIB. Seluruh korban meninggal telah dimakamkan di TPU Desa Depok pada hari yang sama. Sedangkan korban selamat hingga kini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Di hadapan relawan dan warga yang berkumpul, Edy Supriyanto menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas kerja cepat seluruh unsur pencarian, baik dari BPBD, TNI/Polri, relawan, hingga masyarakat setempat.

Ia juga mengingatkan bahwa intensitas hujan yang mulai meningkat harus menjadi alarm bagi daerah rawan bencana. “Waspada itu wajib, terutama bagi warga yang tinggal di lereng dan kawasan rawan longsor,” pesannya.

Setelah tahap evakuasi selesai, Pemkab Trenggalek bersama BPBD akan melanjutkan observasi dan evaluasi lokasi termasuk potensi mitigasi tambahan. Pencegahan lanjutan akan menjadi perhatian utama agar masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan aman.

Doa terbaik pun dipanjatkan bagi para korban dan keluarga yang ditinggalkan. Semoga mereka diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini.
(Red).