Pasuruan || Kolocokronews_
19 Januari 2025 – Ribuan jamaah memadati alun-alun Karangrejo, Dusun Damarjati, Desa Karangrejo, Purwosari, Pasuruan, dalam rangkaian Safari Maulid bersama Majelis Wa Ta’lim Al Mustarsyidin. Acara yang rutin diadakan dua minggu sekali ini berlangsung khidmat dan penuh semangat cinta kepada Nabi Muhammad SAW.
Acara dimulai selepas Subuh dengan pembacaan sholawat Al Habsyi atau Simtudduror, karya Al Habib Ali bin Muhammad bin Husein Al Habsyi dari Solo. Sholawat yang merupakan bentuk seni Islam ini menjadi sarana mendekatkan umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW, sosok mulia yang telah menunjukkan jalan menuju ridha Allah SWT.
Kegiatan yang Dihadiri Para Tokoh dan Ulama
Safari Maulid kali ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti KH. Abd. Hamid Zahri, khodimul majelis yang meneruskan estafet kepemimpinan dari kakaknya, Almarhum KH. Muzayyin Zahri. Turut hadir pula Al Habib Abu Bakar Ba’aqil dari Lawang-Malang yang memberikan ceramah dan menerjemahkan kitab Nurul Mubin, karya Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asy’ari, pendiri Nahdlatul Ulama.
Hadir pula para ulama, kiai, habaib, pejabat pemerintah seperti Kepala Desa Karangrejo, Bapak H. Asmunip, dan tokoh masyarakat setempat. Tidak ketinggalan, jajaran MWC NU Purwosari serta tim keamanan dari Ansor dan Banser setempat yang turut memastikan kelancaran acara.
Dalam ceramahnya, Al Habib Abu Bakar Ba’aqil menyampaikan bahwa hakikat Ahlussunnah wal Jamaah adalah memuliakan semua makhluk Allah dengan keutamaan masing-masing. “Kemuliaan Rasulullah SAW adalah kemuliaan yang diberikan langsung oleh Allah SWT. Maka, mencintai Rasulullah adalah cara terbaik untuk mendekatkan diri kepada Allah,” ungkap beliau.
Safari Maulid yang diselenggarakan oleh Takmir Masjid Jami’ Karangrejo ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat sekitar yang antusias mendukung kegiatan ini sebagai salah satu wujud melestarikan budaya Islam yang penuh berkah.
Dengan diadakannya kegiatan rutin seperti ini, diharapkan semangat mencintai Nabi Muhammad SAW semakin tumbuh di hati umat Islam, khususnya warga Kabupaten Pasuruan. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antarwarga dan tokoh masyarakat.
Semoga keberkahan sholawat dan pengajian ini senantiasa melimpah bagi umat Islam, memberikan manfaat dunia dan akhirat.
Jurnalis:
(Faiz)
