Kolo Cokro News.Com__,
Surabaya, – pada hari Selasa, 16 Juli 2024 Polsek Wonocolo berhasil menggagalkan aksi tawuran yang direncanakan oleh tiga remaja. Dalam konferensi pers yang digelar di Polsek Wonocolo, Kapolsek Wonocolo Kompol M. Soleh S.H., M.M. mengumumkan penangkapan tiga pelaku yang berinisial E, C, dan S, yang semuanya berasal dari Margorejo, Kecamatan Wonocolo.
Ketiga remaja, yang masih berstatus pelajar SMP, diduga terinspirasi oleh konten tawuran yang mereka lihat di media sosial. Rencana mereka untuk bentrok dengan kelompok dari Sidoarjo berhasil dicegah oleh pihak kepolisian berkat informasi yang diterima dari masyarakat. “Mereka merencanakan aksi tawuran dengan lawannya yang berasal dari Sidoarjo, namun berhasil kita cegah berkat informasi dari masyarakat,” ujar Kompol M. Soleh.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan senjata tajam yang dibawa oleh ketiga remaja, yang diperoleh melalui transaksi COD (cash on delivery) dari toko online. Modus operandi mereka adalah mengatur pertemuan melalui media sosial Instagram.
Kapolsek Wonocolo, Kompol M. Soleh, menekankan pentingnya peran keluarga dan masyarakat dalam mengawasi perilaku anak-anak agar kejadian serupa tidak terulang. “Kami mengimbau kepada orang tua dan para guru untuk lebih memperhatikan aktivitas anak-anak, baik di rumah maupun di sekolah,” tuturnya.
Selain itu, Polsek Wonocolo berencana melakukan intervensi dan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk mencegah aksi tawuran di masa depan. “Kami akan mengumpulkan para pelajar dan guru-guru untuk memberikan pemahaman dan intervensi agar kejadian ini tidak terulang di wilayah Surabaya,” pungkas Kompol M. Soleh.
Dengan upaya ini, diharapkan kejadian tawuran remaja dapat diminimalisir dan keamanan di wilayah Surabaya tetap terjaga. (Dyh)
