Jakarta || Kolocokronews
Untuk pertama kalinya dalam sejarah, SKF akan memberangkatkan tim sepak bola putri Indonesia ke ajang internasional bergengsi Gothia Cup 2025, yang akan diselenggarakan di Swedia pada 13–19 Juli 2025. Inisiatif ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan sepak bola wanita tanah air, khususnya di level usia dini.
Tim ini merupakan hasil dari program Meet the World Escape Girls Score Challenge, sebuah ajang pencarian bakat yang digelar di Bandung dan Tangerang pada 19–20 April 2025. Dari total 32 tim sekolah dasar yang berpartisipasi di masing-masing kota, terpilih empat pemain All Stars yang akan memperkuat skuad putri Indonesia.
Mereka adalah:
Rianti Savana dan Taskia Naziva dari Kota Bandung
Aura Rahma dan Azizah Nina dari Kota Tangerang
Keempat pemain ini akan bergabung dalam skuad inti yang dibangun dari SDN Sengseng 01, pemenang Guard School Challenge 2024.
Project Director Meet the World SQF, Nina Nuriman, mengungkapkan antusiasmenya atas keberangkatan tim putri Indonesia ke Gothia Cup.
“Kami sangat percaya bahwa kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi kemajuan sepak bola wanita di Indonesia. Saat ini, kegiatan sepak bola untuk perempuan masih sangat terbatas. Kami berharap program seperti ini dapat menjadi agenda rutin dan membuka lebih banyak peluang bagi pemain muda putri,” ujar Nina.
Selain tim putri SQF Indonesia Girls U-13 yang akan dikomandoi oleh Yopi Riwo, SKF juga mengirimkan dua tim lainnya untuk berlaga di Gothia Cup 2025:
Akademi Persip Cimahi sebagai juara nasional tim putra
Papua Football Academy, yang dikenal konsisten mencetak pemain muda berbakat
Gothia Cup merupakan turnamen sepak bola usia muda paling bergengsi di dunia, yang setiap tahunnya mempertemukan ribuan pemain dari lebih dari 80 negara. Kehadiran tim putri Indonesia tahun ini bukan hanya sebuah prestasi, tetapi juga simbol kemajuan dan harapan baru bagi masa depan sepak bola wanita Indonesia.
(Red).