Camat Mandai Andi Chaebar Respon Cepat Perintah Bupati Maros.

Kabupaten Maros,Kolo Cokro News.Com_

Beberapa hari yang lalu, tanggul pesantren Yayasan H. Ranreng Intan yang terletak di BTN Solindo, yang berbatasan dengan BTN Griya Tamarampu RW 4 RT 6, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, mengalami longsor yang cukup memprihatinkan.

Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah, mengingat dampaknya yang merugikan bagi masyarakat sekitar.

Bupati Maros, DR. H. A. S. Chaidir Syam, S.IP, MH, cepat mengambil tindakan dengan memerintahkan Camat Mandai, A. Chaebar, S.IP, M.Si, untuk segera menangani masalah ini demi keamanan dan kenyamanan warga yang terdampak.

Dalam insiden tersebut, salah satu warga bernama Salim Sapana mengalami kerugian signifikan, di mana kendaraan motor Viar 3 roda miliknya tertimbun reruntuhan akibat longsoran tersebut.

Kerugian diperkirakan mencapai 3 juta rupiah. Sebagai respons terhadap situasi darurat ini, Camat Mandai segerah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Fadli Enre, S.STP, M.Si, untuk meminjamkan alat berat berupa excavator yang diperlukan untuk proses pembersihan dan penanggulangan dampak longsor.

Alat tersebut dijadwalkan akan dioperasikan selama tujuh hari mulai tanggal 18 Desember 2024, dengan tujuan untuk membersihkan sisa-sisa material yang menghalangi akses warga serta memperbaiki saluran drainase di sekitar area pesantren.

Penyebab longsornya tanggul ini adalah curah hujan yang tinggi serta kekuatan tanggul yang sudah berkurang.

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian material akibat bencana tersebut diperkirakan mencapai kurang lebih 15 juta rupiah.

Camat Mandai menegaskan bahwa peminjaman alat berat excavator tidak hanya untuk menanggulangi dampak longsor, tetapi juga untuk membangun saluran drainase yang lebih baik di kawasan pesantren dan lingkungan sekitar, demi menghindari peristiwa serupa di masa mendatang.

Berkat upaya pemerintah Kabupaten Maros, salah satu warga yang mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran alat berat tersebut berharap langkah ini dapat menjadi contoh dalam penanggulangan bencana yang lebih baik di masa depan.

(Edy Hadris).